Celebesupdate.com,Makassar– Musyawarah Wilayah (Muswil) V JSIT SulSel yang berlangsung selama dua hari, 28-29 Mei 2022 di Hotel Kenari Tower Makassar berhasil memilih ketua baru periode 2022-2026. Adalah Mashita Dasa, S.Sos, M.Pd, Ketua Yayasan Sekolah Kampus Unhas yang menaungi Sekolah Islam Terpadu (SIT) Ikhtiar dipilih secara aklamasi. Hadir sebagai perwakilan JSIT Pusat, Ustadz Mas’ud, M.Pd.I (Bendahara JSIT Pusat) dan Ustadz Parina,M.Pd (Pengurus JSIT Pusat). Selain pengurus pusat, hadir pula perwakilan Ketua Yayasan dan Kepala Sekolah Islam Terpadu se Sulawesi Selatan.
Mashita Dasa, dalam sambutannya seusai pelantikan sebagai ketua baru mengatakan bahwa amanah baru yang di embannya saat ini bukanlah hal mudah sebab kepengurusan yang dilanjutkannya memiliki lebih banyak tantangan, “JSIT Sul Sel banyak tertinggal dan banyak yang harus dibenahi. Harapannya kita bisa berkembang seperti JSIT di Jawa. Untuk itu kami butuh banyak bimbingan dari pengurus pengurus sebelumnya,” pesannya.
Ketua Terpilih yang akrab disapa dengan Bu Ita ini menambahkan, “Harapan saya ke depannya adalah, setiap daerah di Sul Sel sudah ada Sekolah Islam Terpadunya, dan juga ada pengurus daerah. Kami mengharapkan kita bisa berkolaborasi mewujudkan JSIT Sul Sel yang lebih baik ke depannya.” tutupnya.
Ustadz Parina,M.Pd, Pengurus JSIT Pusat yang melantik Mashita Dasa beserta pengurus terpilih berpesan agar pengurus terpilih mengutamakan kolaborasi dan dedikasi, “Kedepankan sinergi dan kolaborasi karena sumber daya kita terbatas. Pengurus terpilih semoga selalu mengingat bahwa JSIT ini adalah mandatory, bukan suka suka, bukan semau kita. Sebab amanah kita saat ini adalah sebagai pejuang pendidikan. Dengan kekompakan insya Allah kemenangan ada ditangan kita,” tutupnya.
Jaringan Sekolah Islam Terpadu Sulsel Siap Sinergi Dengan Ormas dan Pemerintah
Jaringan Sekolah Islam Terpadu harus meluaskan visi, kalau sebelumnya visinya hanya sekedar menggerakkan visi organisasi saja, sekarang harus berubah yakni sebagai penggerak sekolah Islam terpadu untuk kemajuan pendidikan Indonesia. Demikian ditegaskan oleh Bendahara Umum JSIT Pusat, Mas’ud M,Pd.I pada Musyawarah Wilayah (Muswil) hari kedua di Hotel Kenari Tower, Makassar (29/11).
Menurut Mas’ud, JSIT yang saat ini sudah berdiri di 33 provinsi sudah melebarkan sayap dengan bersinergi dengan organisasi organisasi besar seperti Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama, “Kita bersinergi untuk beri layanan pendidikan terbaik bagi siswa. Bukan berkompetisi.”pungkasnya di hadapan sejumlah ketua Yayasan dan Kepala Sekolah Islam Terpadu se Sulawesi Selatan.
Pengurus Pusat JSIT ini juga menambahkan bahwa selain sinergi dengan ormas, JSIT juga siap untuk bersinergi dengan pemerintah terutama terkait program Sekolah Penggerak,” JSIT sebagai organisasi penggerak memiliki menaungi 2490 sekolah dan 2500 guru. Banyak diantara sekolah dan guru kami yang sudah menjadi sekolah dan guru penggerak.” tandasnya.
Menyambut gerakan sinergitas JSIT, Kepala Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan, Dr. Setiawan Aswad M. Dev, yang turut hadir menambahkan Pemerintah SulSel dalam hal ini SMA dan SMK sesuai arahan Gubernur Sul Sel, siap untuk bersinergi secara intens dengan JSIT dalam hal ini JSIT SulSel, “Pak Gubernur menyadari kelebihan sekolah sekolah JSIT yang menjadi leading sector dalam pembelajaran agama Islam dan Qur’an. Selain itu, Pemerintah Sul Sel, dalam hal ini menyadari keterbatasannya dalam pembelajaran agama Islam dan Qur’an sehingga kami menginisiasi penambahan muatan lokal pelajaran agama Islam. Untuk itulah, beliau mengarahkan kami untuk menginisiasi kolaborasi ini. Kami siap untuk bersinergi, memberikan energi dan beresonansi.” pungkasnya
