
Sulbar, Celebesupdate.com- Relawan medis bulan sabit merah Indonesia di hari ke 5 pasca gempa, melakukan operasi kemanusiaan hingga daerah-daerah pelosok di pegunungan Sulawesi Barat.
Pada Kamis, (21/01/21), tim medis BSMI yang terdiri dari 1 dokter spesialis bedah, 1 dokter umum dan dua perawat diterbangkan oleh tim udara Badan Penanggulangan Bencana Daerah Propinsi Sulawesi Barat ke beberapa desa yang warganya disebut membutuhkan pertolongan medis.
Salah satu desa yang dituju yaitu Desa Ulumanda yang sempat terisolasi karena jalur ke lokasi tersebut tertutupi tanah longsor.
Dalam membantu masyarakat terdampak dalam bencana gempa Sulbar, selain kegiatan penyaluran bantuan, BSMI memang memaksimalkan pelayanan kesehatan bagi korban terdampak.
Relawan BSMI di hari ke 5 terbagi ke dalam 4 tim, masing-masing :
– Tim pelosok (via udara) :
1. dr.Arwi
2. dr.Eda
3. Suarni, S.Kep
4. Gustiawan, A.Md Kep
– Tim Posko Induk (depag) :
1. dr. Adrizal
2. Alam
3. Sultan
– Tim Penjemput dari Palu :
1. Mr. Guntur
2. Aidil
– Tim Mobile menuju ke malunda bergabung dngan tim bantuan :
1. Rajul
2. dr. Sari
3. Hamsia chia
Menurut Ketua BSMI Sulsel, Basri Mahmud, tim tanggap bencana BSMI akan berada di Sulbar sampai masa tanggap bencana dinyatakan selesai oleh pihak berwenang. Oleh karena itu, hingga kini, BSMI Sulsel terus membuka donasi bagi masyarakat yang ingin membantu korban gempa Sulbar.
“Kita masih membuka donasi. Pada gelombang pertama, kita sudah mengirim ke Sulbar yang diperoleh dari bantuan masyarakat. Donasi tersebut dikonversi dalam bentuk kebutuhan pokok, obat-obatan, dan kebutuhan bayi atau anak kecil,” terangnya.
Dalam pekan ini, BSMI Sulsel juga akan membuka dapur umum bagi pengungsi.